Biasanya, aldosteron menyeimbangkan natrium dan kalium dalam darah. Tetapi terlalu banyak hormon ini dapat menyebabkan Anda kehilangan kalium dan menahan natrium. Ketidakseimbangan tersebut dapat menyebabkan tubuh menahan terlalu banyak air, meningkatkan volume darah dan tekanan darah.
Apa fungsi aldosteron?
Aldosteron adalah hormon steroid. Peran utamanya adalah mengatur garam dan air dalam tubuh, sehingga berpengaruh pada tekanan darah.
Di mana aldosteron bekerja dan apa fungsinya?
Aldosteron bekerja di dalam tubuh dengan mengikat dan mengaktifkan reseptor di sitoplasma sel tubulus ginjal. Reseptor yang diaktifkan kemudian merangsang produksi saluran ion di sel tubulus ginjal. Dengan demikian meningkatkan reabsorpsi natrium ke dalam darah dan meningkatkan ekskresi kalium ke dalam urin.
Bagaimana aldosteron mempengaruhi keluaran urin?
Karena aldosteron juga bertindak untuk meningkatkan reabsorpsi natrium, efek bersihnya adalah retensi cairan yang kira-kira memiliki osmolaritas yang sama dengan cairan tubuh. Efek bersih pada ekskresi urin adalah penurunan jumlah urin yang diekskresikan, dengan osmolaritas yang lebih rendah daripada contoh sebelumnya.
Kapan aldosteron meningkat?
Jika penurunan tekanan darah terdeteksi, kelenjar adrenal dirangsang oleh reseptor regangan ini untuk melepaskan aldosteron, yang meningkatkan reabsorpsi natrium dari urin, keringat, danusus. Hal ini menyebabkan peningkatan osmolaritas dalam cairan ekstraseluler, yang pada akhirnya akan mengembalikan tekanan darah ke normal.