Gerakan mata keliling dikenal sebagai "clonus okular" juga dapat dilihat. Komplikasi sindrom serotonin termasuk disritmia jantung, kejang, asidosis metabolik, rhabdomyolisis, dan hipertermia berat yang mengakibatkan kegagalan organ akhir dan koagulasi intravaskular diseminata.
Apa itu klonus spontan?
Clonus adalah jenis kondisi neurologis yang menciptakan kontraksi otot tak sadar. Ini menghasilkan gerakan yang tidak terkendali, berirama, dan gemetar. Orang yang mengalami klonus melaporkan kontraksi berulang yang terjadi dengan cepat.
Mengapa sindrom serotonin menyebabkan klonus?
Temuan kunci: klonus pergelangan kaki
Clonus dapat dikonseptualisasikan sebagai bentuk hiperrefleksia yang mendalam, di mana setiap kontraksi otot memicu kontraksi refleksif lainnya. Penyebab clonus meliputi: Disfungsi neuron motorik atas (misalnya karena stroke, trauma, cerebral palsy, atau multiple sclerosis). Sindrom serotonin.
Seperti apa sindrom serotonin itu?
Gejala sistem saraf termasuk refleks yang terlalu aktif dan kejang otot, kata Su. Gejala sindrom serotonin lainnya termasuk suhu tubuh tinggi, berkeringat, menggigil, kecanggungan, tremor, dan kebingungan dan perubahan mental lainnya. Gejala sindrom serotonin dapat berkisar dari ringan hingga mengancam jiwa.
Apa penyebab hipertermia pada sindrom serotonin?
Antipiretik seperti asetaminofen tidak efektif karena meningkatkan ototaktivitas menyebabkan hipertermia pada sindrom serotonin. Hipertermia berat mungkin memerlukan sedasi, paralisis, dan intubasi untuk ventilasi mekanis.