Mengapa coronavirus mendapatkan namanya?

Daftar Isi:

Mengapa coronavirus mendapatkan namanya?
Mengapa coronavirus mendapatkan namanya?
Anonim

Mengapa COVID-19 disebut novel coronavirus? Kata “novel” berasal dari kata Latin “novus”, yang berarti “baru”. Dalam kedokteran, "novel" biasanya mengacu pada virus atau strain bakteri yang sebelumnya tidak teridentifikasi.

Dari mana asal nama COVID-19?

Pada 11 Februari 2020, Organisasi Kesehatan Dunia mengumumkan nama resmi untuk penyakit ini: coronavirus disease 2019, disingkat COVID-19. 'CO' adalah singkatan dari 'corona,' 'VI' untuk 'virus,' dan 'D' untuk penyakit. Virus penyebab COVID-19, SARS-CoV-2, adalah coronavirus. Kata corona berarti mahkota dan mengacu pada penampakan yang didapat virus corona dari protein lonjakan yang mencuat darinya.

Siapa yang mengeluarkan nama resmi COVID-19?

Nama resmi COVID-19 dan SARS-CoV-2 dikeluarkan oleh WHO pada 11 Februari 2020.

Apa kepanjangan dari COVID-19?

'CO' adalah singkatan dari corona, 'VI' untuk virus, dan 'D' untuk penyakit. Sebelumnya, penyakit ini disebut sebagai '2019 novel coronavirus' atau '2019-nCoV.' Virus COVID-19 adalah virus baru yang terkait dengan keluarga virus yang sama dengan Sindrom Pernafasan Akut Parah (SARS) dan beberapa jenis flu biasa.

Kapan COVID-19 pertama kali diidentifikasi?

Pada 31 Desember 2019, WHO mendapat informasi adanya kasus pneumonia yang tidak diketahui penyebabnya di Kota Wuhan, China. Virus corona baru diidentifikasi sebagai penyebabnya oleh otoritas Tiongkok pada 7 Januari 2020 dan untuk sementara diberi nama “2019-nCoV”.

Direkomendasikan: