Apakah kehamilan menyebabkan dehidrasi?

Daftar Isi:

Apakah kehamilan menyebabkan dehidrasi?
Apakah kehamilan menyebabkan dehidrasi?
Anonim

Alasannya sederhana: Gejala yang disebabkan oleh perubahan hormonal dan fisik kehamilan mempercepat hilangnya cairan dan elektrolit. Ketika kita kehilangan cairan dan elektrolit terlalu cepat, kita menjadi dehidrasi. Kebutuhan air tubuh yang meningkat selama kehamilan menambah tantangan dalam menjaga keseimbangan cairan.

Apakah dehidrasi merupakan gejala awal kehamilan?

Beberapa wanita mungkin merasa pusing atau pusing selama bulan-bulan awal kehamilan. Pusing bisa berhubungan dengan gula darah rendah atau dehidrasi, kata Moss.

Apakah dehidrasi berhubungan dengan kehamilan?

Dehidrasi lebih sering terjadi selama kehamilan daripada waktu lain. Sebagian besar kasus dehidrasi pada kehamilan ringan, tetapi dehidrasi berat bisa berbahaya bagi ibu dan bayi. Janin sangat menuntut tubuh, dan wanita yang sedang hamil perlu mengonsumsi nutrisi ekstra.

Mengapa kehamilan menyebabkan dehidrasi?

Ini karena air mengambil peran tambahan selama kehamilan. Misalnya, air adalah bagian penting dari plasenta, yang memberikan nutrisi ke bayi Anda yang sedang tumbuh, dan kantung ketuban, yang melindungi bayi Anda selama kehamilan. Dehidrasi terjadi ketika tubuh Anda kehilangan cairan lebih cepat dari yang Anda ambil.

Apa yang terjadi jika Anda tidak minum cukup air saat hamil?

Bila Anda tidak minum cukup cairan (air), Anda dapat mengalami dehidrasi. Ini adalahdi mana tubuh Anda kehilangan lebih banyak cairan daripada yang masuk. Jika Anda sakit atau banyak berkeringat, yang bisa terjadi selama kehamilan, Anda bisa mengalami dehidrasi dengan cepat. Minum cukup dapat membantu Anda merasa sehat selama kehamilan.

Direkomendasikan: