Besi tereduksi hidrogen adalah serbuk besi elemental yang paling banyak digunakan untuk fortifikasi sereal (5). Itu dibuat dengan mereduksi oksida besi giling menjadi keadaan unsur dengan hidrogen pada suhu tinggi dan memiliki kemurnian terendah dari serbuk besi food grade (>96% besi).
Apakah pengurangan zat besi dalam makanan baik untuk Anda?
Energi. Zat besi yang tidak mencukupi dalam makanan dapat mempengaruhi efisiensi penggunaan energi oleh tubuh. Besi membawa oksigen ke otot dan otak dan sangat penting untuk kinerja mental dan fisik. Kadar zat besi yang rendah dapat menyebabkan kurang fokus, peningkatan iritabilitas, dan berkurangnya stamina.
Apa yang dimaksud dengan zat besi tereduksi?
(1) Besi tereduksi dibuat dengan mereaksikan oksida besi tanah dengan hidrogen atau karbon monoksida pada suhu tinggi. Proses ini menghasilkan bubuk hitam keabu-abuan, yang semuanya harus melewati saringan 100 mesh. Tidak berkilau atau tidak lebih dari sedikit berkilau.
Mengapa ada pengurangan zat besi dalam makanan?
Biji-bijian, buncis, kacang-kacangan, dan biji-bijian
Semua biji-bijian, polong-polongan, biji-bijian, dan kacang-kacangan mengandung asam fitat, atau fitat, yang mengurangi penyerapan zat besi. Makan makanan tinggi fitat, seperti kacang-kacangan, kacang-kacangan, dan biji-bijian, mengurangi penyerapan zat besi nonheme dari makanan nabati. Akibatnya, dapat mengurangi kadar zat besi total dalam tubuh.
Makanan apa yang mengurangi asupan zat besi?
Makanan berikut dapat mengganggupenyerapan zat besi:
- teh dan kopi.
- susu dan beberapa produk susu.
- makanan yang mengandung tanin, seperti anggur, jagung, dan sorgum.
- makanan yang mengandung fitat atau asam fitat, seperti beras merah dan produk gandum utuh.