Pekerjaan sebelumnya telah menyarankan bahwa hipofosfatemia sangat terkait dengan demam, dan bahwa ada korelasi yang kuat antara suhu tubuh dan fosfat serum pada subjek dengan malaria P. vivax [10].
Apa saja gejala hipofosfatemia?
Beberapa tanda-tanda Anda mungkin mengalami hipofosfatemia, termasuk:
- Kelemahan otot.
- Melembutkan atau melemahkan tulang.
- Penipisan kronis.
- Penipisan otot.
- Masalah dengan darah.
- Kondisi mental yang berubah.
- Kejang.
- Kebas.
Apa efek samping dari kadar fosfat yang rendah?
Gejala kekurangan fosfor antara lain hilangnya nafsu makan, gelisah, nyeri tulang, tulang rapuh, persendian kaku, kelelahan, pernapasan tidak teratur, lekas marah, mati rasa, lemas, dan perubahan berat badan. Pada anak-anak, dapat terjadi penurunan pertumbuhan dan perkembangan tulang dan gigi yang buruk.
Apa yang dapat menyebabkan hipofosfatemia?
Hypophosphatemia biasanya asimtomatik, tetapi deplesi yang parah dapat menyebabkan anoreksia, kelemahan otot, dan osteomalacia. Obati kelainan yang mendasarinya, tetapi beberapa pasien memerlukan penggantian fosfat IV secara oral, atau jarang.
Apa faktor risiko hipofosfatemia?
Jika Anda kurang gizi karena gangguan makan, alkoholisme, atau diare yang berkepanjangan, Anda berisiko lebih besar terkena kondisi ini. Orang dengan parahluka bakar dan komplikasi dari diabetes juga berisiko. Gangguan ginjal yang disebut sindrom Fanconi juga merupakan faktor risiko, seperti kekurangan vitamin D pada anak-anak.