Garcinia cambogia dapat menyebabkan penurunan kadar gula darah. Orang yang menderita diabetes harus mendiskusikan hal ini dengan dokter mereka sebelum mengambil suplemen. 27. Orang dengan penyakit Alzheimer atau demensia tidak boleh mengonsumsi garcinia cambogia karena dapat meningkatkan kadar asetilkolin di otak.
Apakah Garcinia berinteraksi dengan obat apa pun?
Garcinia mungkin meningkatkan zat kimia otak yang disebut serotonin. Beberapa obat untuk depresi juga meningkatkan serotonin. Mengambil Garcinia bersama dengan obat-obatan ini untuk depresi dapat meningkatkan serotonin terlalu banyak dan menyebabkan efek samping yang serius termasuk masalah jantung, menggigil, dan kecemasan.
Apakah aman mengkonsumsi Garcinia?
Makanan dan Obat-obatan Administrasi menganggapnya tidak aman. Pada tahun 2017, FDA memperingatkan semua orang untuk berhenti menggunakan produk penurun berat badan yang mengandung garcinia cambogia karena beberapa orang yang memakainya mengalami masalah hati yang serius. Selain itu, garcinia cambogia dapat berinteraksi buruk dengan: Obat diabetes, termasuk pil dan insulin.
Apa efek samping yang terkait dengan penggunaan Garcinia?
Efek samping umum Garcinia meliputi:
- Mual.
- Perut sakit.
- Diare.
- Sakit Kepala.
- Pusing.
- Mulut kering.
Dapatkah Garcinia menyebabkan kerusakan hati?
Penurunan berat badan produk berlabel mengandung Garcinia cambogia telah dikaitkan dengan pengembangan klinisjelas cedera hati akut yang bisa parah dan bahkan fatal.