Keratometri (K) adalah pengukuran kelengkungan kornea; kelengkungan kornea menentukan kekuatan kornea. Perbedaan kekuatan di seluruh kornea (meridian yang berlawanan) menghasilkan astigmatisme; oleh karena itu, keratometri mengukur astigmatisme.
Apa Prinsip Keratometri?
Keratometri bekerja berdasarkan prinsip merekam ukuran gambar yang dipantulkan dari objek yang diketahui ukurannya. Mengingat ukuran objek dan jarak dari gambar ke objek, jari-jari kelengkungan kornea dapat dihitung.
Seberapa akurat Keratometri?
Keratometer manual adalah yang paling akurat, meskipun tidak ada perbedaan yang signifikan antara keratometer (p > 0,05). Semua keratometer mencapai kesalahan keratometrik rata-rata kurang dari satu diopter.
Bagian kornea mana yang diukur dengan Keratometri?
Keratometer mengukur permukaan kornea anterior tetapi menggunakan indeks bias yang diasumsikan (1,3375 daripada 1,376 yang sebenarnya) untuk menjelaskan kontribusi kecil dari permukaan kornea posterior, ketebalan kornea, dan juga untuk memungkinkan 45 D sama dengan radius kelengkungan 7,5 mm (K (dioptri)=337,5/r).
Apa kegunaan topografi kornea?
Topografi kornea menghasilkan deskripsi visual yang mendetail tentang bentuk dan kekuatan kornea. Jenis analisis ini memberi dokter Anda rincian yang sangat baik mengenai kondisi permukaan kornea. Inidetail digunakan untuk mendiagnosis, memantau, dan mengobati berbagai kondisi mata.
