Pengatur tegangan zener terdiri dari resistor pembatas arus RS yang dihubungkan seri dengan tegangan input VS dengan dioda zener terhubung secara paralel dengan beban RL dalam kondisi bias terbalik ini. Tegangan keluaran yang distabilkan selalu dipilih agar sama dengan tegangan rusak VZ dioda.
Bagaimana Dioda Zener dapat digunakan sebagai pengatur tegangan?
Dioda Zener banyak digunakan sebagai referensi tegangan dan sebagai regulator shunt untuk mengatur tegangan di sirkuit kecil. Ketika dihubungkan secara paralel dengan sumber tegangan variabel sehingga dibias mundur, dioda Zener konduksi ketika tegangan mencapai tegangan tembus balik dioda.
Mengapa dioda Zener berfungsi sebagai pengatur tegangan?
Ketika dioda Zener diberi umpan balik bias balik, ada kebocoran arus kecil hingga mencapai tegangan tembus atau tegangan konstan. Pada titik ini, arus mulai mengalir mulus tanpa perubahan tegangan. Oleh karena itu, tegangan konstan membantu Dioda Zener sebagai Regulator Tegangan.
Mengapa dioda Zener digunakan sebagai pengatur tegangan pada bias terbalik?
Ini bertindak sebagai dioda normal dalam bias penerusan. Ketika dioda Zener dibias balik potensial sambungan meningkat. Karena tegangan tembus tinggi ini akan memberikan kapasitas penanganan tegangan tinggi. Karena tegangan baliknya adalahmeningkat, arus balik meningkat drastis pada tegangan balik tertentu.
Apakah dioda Zener bias mundur?
Dioda Zener hanyalah dioda dengan bias mundur yang dapat bertahan saat beroperasi dalam keadaan rusak. Ketika tegangan bias balik meningkat, dioda Zener terus menghantarkan arus dalam jumlah konstan (arus saturasi), hingga tegangan tertentu tercapai.