Proyeksi Mercator, jenis proyeksi peta yang diperkenalkan pada tahun 1569 oleh Gerardus Mercator Gerardus Mercator Mercator adalah salah satu perintis kartografi dan secara luas dianggap sebagai figur paling menonjol dari aliran kartografi Belanda pada zaman keemasannya (sekitar tahun 1570-an–1670-an). Pada zamannya sendiri, ia adalah sebagai pembuat bola dunia dan instrumen ilmiah yang terkenal. https://en.wikipedia.org wiki Gerardus_Mercator
Geardus Mercator - Wikipedia
. … Proyeksi ini secara luas digunakan untuk bagan navigasi, karena setiap garis lurus pada peta proyeksi Mercator adalah garis dengan arah konstan yang memungkinkan navigator untuk merencanakan jalur garis lurus.
Mengapa proyeksi Mercator digunakan?
Pada tahun 1569, Mercator menerbitkan peta dunia epiknya. Peta ini, dengan proyeksi Mercatornya, dirancang untuk membantu pelaut menavigasi di seluruh dunia. Mereka bisa menggunakan garis lintang dan bujur untuk merencanakan rute lurus. Proyeksi Mercator menggambarkan globe sebagai versi silinder yang diratakan.
Properti apa peta yang terdistorsi oleh proyeksi Mercator?
Meskipun skala linier sama di semua arah di sekitar titik mana pun, dengan demikian mempertahankan sudut dan bentuk benda kecil, proyeksi Mercator mendistorsi ukuran benda saat garis lintang meningkat dari khatulistiwa ke kutub, di mana skala menjadi tak terbatas.
Bagaimana cara kerja proyeksi Mercator?
Untuk menjaga garis bujur tetap lurus dan mempertahankan sudut 90° antara garis lintang dan garis bujur, proyeksi Mercator menggunakan jarak yang bervariasi antara garis lintang dari ekuator. Akibatnya, kutub dan daratan Bumi yang paling dekat dengannya terdistorsi.
Apa kelebihan dan kekurangan proyeksi peta Mercator?
Keuntungan: Proyeksi peta Mercator menunjukkan bentuk benua dan arah yang benar secara akurat. Kekurangan: Proyeksi peta Mercator tidak menunjukkan jarak atau ukuran benua yang sebenarnya, terutama di dekat kutub utara dan selatan.