Sadisme dan psikopati dikaitkan dengan sifat lain, seperti narsisme dan machiavellianisme. Ciri-ciri seperti itu, secara bersama-sama, disebut "faktor gelap kepribadian" atau disingkat D-factor. Ada komponen herediter sedang hingga besar untuk sifat-sifat ini. Jadi beberapa orang mungkin terlahir seperti ini.
Bagaimana sadis diciptakan?
Juga telah diamati bahwa sadisme atau kepribadian sadis juga dapat berkembang dalam diri seseorang melalui pembelajaran. Misalnya, terus-menerus dihadapkan pada situasi di mana kenikmatan seksual atau kegembiraan dengan penderitaan orang lain dapat menyebabkan sadisme atau sadomasokisme.
Apakah sadis itu jahat?
Sadisme adalah istilah yang memiliki sejarah panjang. Sadis senang menyakiti orang lain. Mereka adalah penjahat kita yang paling menakutkan dan jahat - baik nyata atau imajiner, seperti Ramsay Bolton dari "Game of Thrones." Tapi ide sadisme cukup baru untuk pengaturan klinis.
Apakah sadis merasa bersalah?
Menurut penelitian baru, sadisme sehari-hari seperti ini nyata dan lebih umum daripada yang kita kira. Sering kali, kita mencoba untuk menghindari menyakiti orang lain -- ketika kita menyakiti seseorang, kita biasanya mengalami rasa bersalah, penyesalan, atau perasaan tertekan lainnya. Tapi bagi sebagian orang, kekejaman bisa menyenangkan, bahkan menggairahkan.
Bisakah sadis disembuhkan?
Sebagian besar kasus perilaku sadis memerlukan konseling dan terapi untuk mengubah perilaku seseorang. Untuk menyembuhkan kepribadian sadis sepenuhnya, pasien harus menjalani pengobatan jangka panjang. Kepatuhan pasien terhadap pengobatan adalah yang paling penting karena non-kooperatif terhadap terapi dan konseling dapat menghambat keberhasilannya.