Thales of Miletus, (lahir ± 624–620 SM-meninggal ± 548–545 SM), filsuf yang terkenal sebagai salah satu dari Tujuh Orang Bijak, atau Sophoi, dari zaman kuno. Dia dikenang terutama karena kosmologinya yang didasarkan pada air sebagai esensi dari semua materi, dengan Bumi sebagai piringan datar yang mengambang di lautan luas.
Siapa Thales dan apa yang dia lakukan?
Thales tampaknya adalah filsuf, ilmuwan, dan matematikawan Yunani pertama yang diketahui meskipun pekerjaannya adalah seorang insinyur. Ia diyakini sebagai guru Anaximander (611 SM - 545 SM) dan ia adalah filsuf alam pertama di Sekolah Milesian.
Bagaimana Thales mengubah dunia?
Sepanjang hidupnya, ia berhasil menerapkan cara berpikir ilmiah di banyak bidang, dari matematika hingga filsafat. … Dalam banyak hal, Anda dapat mengatakan bahwa Thales mengubah dunia, tetapi yang membuatnya sangat populer biasanya adalah teorema yang merevolusi matematika.
Bagaimana Thales of Miletus menjadi kaya?
Thales menghasilkan banyak uang dengan menjual haknya atas mesin press kepada petani zaitun. Dia tidak melakukan pekerjaan fisik. Dia menjadi kaya hanya dengan kekuatan pikiran, menerapkan pengamatannya terhadap pola cuaca untuk memprediksi seberapa besar panen zaitun nantinya. Dia tidak membutuhkan bantuan apa pun dari Aristaeus, dewa kebun zaitun Yunani.
Apa kontribusi Thales of Miletus?
Thales adalah yang pertama ditemukanperiode satu titik balik matahari keberikutnya. Dia menemukan musim, yang dia bagi menjadi 365 hari. Dia adalah orang pertama yang menyatakan bahwa ukuran Matahari adalah 1/720 bagian dari orbit matahari sama seperti Bulan adalah 1/720 bagian dari orbit bulan.