Istilah "fenomenologi" berasal dari bahasa Yunani "phainomenon", yang berarti "penampilan".
Apa asal mula fenomenologi?
Pendiri fenomenologi modern adalah filsuf Jerman Edmund Husserl (1859–1938), yang berusaha menjadikan filsafat "ilmu yang ketat" dengan mengembalikan perhatiannya "pada hal-hal sendiri" (zu den Sachen selbst).
Siapa yang mendirikan fenomenologi?
Edmund Husserl adalah pendiri utama fenomenologi-dan dengan demikian salah satu filsuf paling berpengaruh di abad ke-20th. Dia telah memberikan kontribusi penting untuk hampir semua bidang filsafat dan mengantisipasi ide-ide sentral dari disiplin ilmu tetangganya seperti linguistik, sosiologi dan psikologi kognitif.
Apakah fenomenologi merupakan cabang dari eksistensialisme?
Berlawanan dengan filsafat eksistensial yang percaya bahwa keberadaan manusia tidak layak untuk analisis dan deskripsi fenomenologis, karena mencoba untuk mengobjektifikasi yang tidak dapat diobjektifkan, fenomenologi berpendapat bahwa ia dapat dan harus menangani fenomena ini, betapapun hati-hatinya, serta fenomena rumit lainnya di luar …
Siapa yang mendirikan cabang fenomenologi di Prancis?
Edmund Husserl, pendiri fenomenologi, pertama kali menjadi terkenal melalui publikasi Investigasi Logisnya. Filsuf Prancis kelahiran Lituania. Ia belajar dengan filsuf Jerman Martin Heidegger dan Edmund Husserl, dan membantu memperkenalkan fenomenologi ke Prancis pada 1930-an.