Dapatkah fitokimia menyebabkan kanker?

Daftar Isi:

Dapatkah fitokimia menyebabkan kanker?
Dapatkah fitokimia menyebabkan kanker?
Anonim

Bukti dari laboratorium dan studi epidemiologi menunjukkan bahwa fitokimia dapat mengurangi risiko kanker, mungkin karena efek antioksidan dan anti-inflamasi. Di sisi lain, konsumsi fitokimia tertentu dapat bertindak sebagai karsinogen atau promotor tumor.

Dapatkah fitokimia berbahaya?

Ringkasan: Fitokimia tersebut -- senyawa nabati alami yang memberi buah dan sayuran reputasi sebagai makanan sehat -- bisa tidak sehat jika dikonsumsi dalam dosis tinggi dalam suplemen makanan, teh atau persiapan lainnya, para ilmuwan menyimpulkan setelah meninjau studi tentang topik tersebut.

Bagaimana fitokimia mengurangi risiko kanker?

Penelitian telah menunjukkan bahwa beberapa fitokimia dapat: membantu menghentikan pembentukan zat penyebab kanker yang potensial (karsinogen) membantu menghentikan karsinogen menyerang sel. membantu sel menghentikan dan menghapus perubahan seperti kanker.

Apakah fitonutrien berbahaya?

Fitonutrien tersedia dalam bentuk suplemen. Namun, mereka paling baik dikonsumsi sebagai makanan kaya nutrisi. Suplemen tidak menyediakan semua nutrisi yang diperlukan untuk menopang tubuh dan, dalam kasus dosis tinggi yang jarang terjadi, dapat menjadi racun.

Fitokimia mana yang beracun?

  • Capsaicin. Mungkin salah satu fitokimia yang paling kontroversial, meskipun telah dipelajari dengan baik, adalah capsaicin. …
  • Sikasin. …
  • Fitoestrogen. …
  • Ptaquiloside(Pak pakis) …
  • Safrole.

Direkomendasikan: