Tubman tidak pernah belajar membaca atau menulis, dan detail tentang hidupnya sebagian besar berasal dari teman abolisionisnya Sarah Bradford, yang sering menulis buku untuk mengumpulkan uang bagi Tubman dan perjuangannya. menghiasi cerita saat dia pergi.
Bagaimana Harriet Tubman dididik?
Menolak pendidikan sebagai budak, Tubman, menurut bukti sejarah, tidak pernah belajar membaca atau menulis. “Kami memiliki lebih banyak studi yang harus dilakukan,” kata Bunch. Lahir pada tahun 1822 di Maryland, Tubman menderita cedera kepala serius saat masih gadis, ketika seorang pengawas melemparkan timbangan timbangan ke budak lain, mengenai Tubman.
Apa kata-kata terakhir Harriet Tubman?
Selama hidupnya, dia membebaskan sekitar 70 budak dan membantu memerangi perbudakan di Amerika Serikat. Harriet Tubman meninggal pada tahun 1913, dikelilingi oleh teman dan keluarga. Kata-kata terakhirnya adalah: “Aku pergi untuk menyiapkan tempat untukmu.” Setelah kematiannya, Tubman dimakamkan dengan penghormatan semi-militer di Fort Hill Cemetery.
Apakah Harriet Tubman benar-benar memiliki penglihatan?
Setelah cedera, Tubman mulai mengalami penglihatan dan mimpi yang jelas, yang ia tafsirkan sebagai wahyu dari Tuhan. Pengalaman spiritual ini memiliki efek mendalam pada kepribadian Tubman dan dia memperoleh keyakinan yang penuh semangat kepada Tuhan.
Dapatkah Harriet Tubman berbicara tentang Tuhan?
Seperti dokumen Bradford, Tubman percaya bahwa trans dan penglihatannya adalah wahyu Tuhan dan bukti keterlibatan langsungnya dalam hidupnya. Seorang abolisionis memberi tahu Bradford bahwa Tubman “berbicara dengan Tuhan, dan dia berbicara dengannya setiap hari dalam hidupnya.”