Sementara Rousseau sering dipuji karena pandangannya tentang kesetaraan manusia, kenyataannya adalah dia tidak percaya bahwa wanita layak mendapatkan kesetaraan. … Dia berpendapat bahwa pria mungkin menginginkan wanita tetapi tidak membutuhkan mereka untuk bertahan hidup, sementara wanita menginginkan pria dan membutuhkan mereka.
Apa pandangan Rousseau tentang kesetaraan?
Rousseau mendukung kesetaraan properti yang kasar dan peringkat hanya sebagai sarana untuk menjaga kesetaraan hak dan bukan sebagai sesuatu yang berharga dalam dirinya sendiri. (Lihat, misalnya, SC hlm. 367 dan 391)
Apa keyakinan Rousseau?
Rousseau berpendapat bahwa kehendak umum rakyat tidak dapat diputuskan oleh perwakilan terpilih. Dia percaya pada demokrasi langsung di mana setiap orang memilih untuk mengekspresikan kehendak umum dan untuk membuat hukum negara. Rousseau memikirkan demokrasi dalam skala kecil, negara kota seperti negara asalnya Jenewa.
Apakah Rousseau percaya ketidaksetaraan itu wajar?
Kesimpulan Rousseau terhadap Wacana itu jelas: ketidaksetaraan adalah wajar hanya jika berkaitan dengan perbedaan fisik antara laki-laki.
Apa yang dikatakan Rousseau tentang milik pribadi?
Rousseau melihat penderitaan yang diakibatkan oleh kepemilikan pribadi sebagai akibat jahat yang tidak dapat dibenarkan. Ia percaya bahwa sebuah kesepakatan sosial harus “menggantikan kesetaraan moral dan legitimasi dengan ketidaksetaraan fisik apa pun yang mungkin dapat dipaksakan oleh alam pada laki-laki”[31].