Sebagian besar gigitan berbisa berasal dari ular berbisa, dan 50 persen di antaranya berasal dari ular derik. Ular tidak akan menggigit manusia kecuali mereka merasa terancam, jadi membiarkan mereka sendiri adalah strategi terbaik untuk mencegah gigitan. Ular mati masih bisa menggigit, jadi hindari memegang ular di alam liar.
Bisakah kamu digigit ular dan tidak mengetahuinya?
Anda mungkin tidak selalu tahu bahwa Anda digigit ular, terutama jika Anda digigit di air atau rumput tinggi. Tanda dan gejala gigitan ular mungkin termasuk yang berikut: Dua bekas tusukan pada luka. Kemerahan atau bengkak di sekitar luka.
Bagaimana Anda tahu jika Anda digigit ular?
Untuk mengidentifikasi gigitan ular, perhatikan gejala umum berikut:
- dua luka tusukan.
- bengkak dan kemerahan di sekitar luka.
- sakit di tempat gigitan.
- sulit bernafas.
- muntah dan mual.
- penglihatan kabur.
- keringat dan air liur.
- mati rasa di wajah dan anggota badan.
Berapa lama gejala gigitan ular muncul?
Gejala. Sebagian besar gigitan ular terjadi pada ekstremitas. Gejala khas gigitan ular tidak berbisa adalah rasa sakit dan goresan di tempat tersebut. Biasanya, setelah gigitan ular berbisa, ada rasa sakit terbakar yang parah di lokasi dalam 15 hingga 30 menit.
Seperti apa gigitan ular kering?
Jika Anda menderita gigitan ular kering,Anda mungkin hanya mengalami bengkak dan kemerahan di sekitar area gigitan. Tetapi jika Anda digigit ular berbisa, Anda akan memiliki gejala yang lebih luas, yang biasanya meliputi: Bekas gigitan pada kulit Anda. Ini bisa berupa luka tusukan atau luka yang lebih kecil dan tidak mudah dikenali.