Apakah teliti itu baik?

Apakah teliti itu baik?
Apakah teliti itu baik?
Anonim

Ketika seseorang menguji kehati-hatian yang tinggi, kemungkinan besar mereka sangat dapat diandalkan dan terorganisir. Mereka juga cenderung mampu mengendalikan impuls mereka. Faktanya, beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa menjadi teliti dapat menghasilkan kesehatan yang lebih baik secara keseluruhan dan produktivitas yang lebih tinggi.

Apakah berhati hati itu buruk?

Meskipun hati nurani umumnya dipandang sebagai sifat positif yang harus dimiliki, penelitian terbaru menunjukkan bahwa dalam beberapa situasi mungkin berbahaya bagi kesejahteraan. Dalam sebuah penelitian prospektif terhadap 9570 individu selama empat tahun, orang yang sangat berhati-hati menderita dua kali lipat lebih banyak jika mereka menjadi pengangguran.

Mengapa kesadaran itu buruk?

Seorang supervisor bisa menjadi manajer mikro yang menyakitkan. Dalam kasus terburuk, keputusan membutuhkan waktu lebih lama, dan kemampuan untuk berimprovisasi dan memprioritaskan hilang. Kehati-hatian yang ekstrem juga dapat membuat Anda cepat lelah. Hubungan antara kehati-hatian yang berlebihan dan keberhasilan yang buruk di tempat kerja ditemukan.

Apakah menjadi teliti adalah kekuatan?

Kewaspadaan adalah salah satu dari lima komponen utama. Ini terdiri dari dua aspek - ketekunan dan ketertiban. Dari satu perspektif, itu pasti sebuah kekuatan. Kesadaran dikaitkan dengan kesuksesan dalam hidup dan pekerjaan.

Mengapa kita harus berhati-hati?

Orang yang teliti lebih cenderung berolahraga dan memperhatikan apa yang mereka makan, yang dapatmeningkatkan kewaspadaan, kemampuan mental, produktivitas dan umur panjang. Orang yang teliti mempertimbangkan konsekuensi dari keputusan mereka, dan ini membantu mereka mengembangkan keterampilan berpikir kritis dan memecahkan masalah di tempat kerja.

Direkomendasikan: