Tes dipstick memeriksa:
- Keasaman (pH). Tingkat pH menunjukkan jumlah asam dalam urin. …
- Konsentrasi. Ukuran konsentrasi, atau berat jenis, menunjukkan seberapa terkonsentrasi partikel dalam urin Anda. …
- Protein. Kadar protein yang rendah dalam urin adalah normal. …
- Gula. …
- Keton. …
- Bilirubin. …
- Bukti infeksi. …
- Darah.
Bagaimana cara membaca hasil tes urin saya?
Nilai normal adalah sebagai berikut:
- Warna – Kuning (terang/pucat hingga gelap/kuning tua)
- Kejernihan/kekeruhan – Cerah atau berawan.
- pH – 4,5-8.
- Gravitasi spesifik – 1,005-1.025.
- Glukosa - 130 mg/hari.
- Keton – Tidak ada.
- Nitrit – Negatif.
- Leukocyte esterase – Negatif.
Bagaimana cara menggunakan tes dipstik urin?
Tes dipstik urin adalah cara tercepat untuk menguji urin. Ini melibatkan mencelupkan strip kertas yang diperlakukan khusus ke dalam sampel urin Anda. Ini dapat dilakukan selama janji Anda dengan dokter, bidan atau profesional kesehatan lainnya. Hasilnya biasanya tersedia dalam 60-120 detik.
Dapatkah tes dipstik urin untuk infeksi ginjal?
Urinalisis adalah tes sederhana yang melihat sampel kecil urin Anda. Ini dapat membantu menemukan masalah yang memerlukan perawatan, termasuk infeksi atau masalah ginjal. Ini juga dapat membantu menemukan penyakit serius pada tahap awal,seperti penyakit ginjal, diabetes, atau penyakit liver.
Apa yang dimaksud dengan tes urine positif?
Bila tes ini positif dan/atau jumlah WBC dalam urin tinggi, ini mungkin menunjukkan bahwa ada peradangan pada saluran kemih atau ginjal. Penyebab paling umum leukosit dalam urin (leukosituria) adalah infeksi saluran kemih bakteri (ISK), seperti infeksi kandung kemih atau ginjal.